20 Desember 2009

Adoro Te Devote

sudah lama banget gak nulis lagu.... memang gak sempet nulis/ngetik karena waktunya yang sempit untuk itu...

walau demikian saya selalu berusaha untuk membuat lagu2 baru. kesulitan (sekaligus tantangan) membuat lagu yang liturgis terletak pada syairnya. sungguh sulit membuat lagu dengan kata2 yang indah, namun sekaligus alkitabiah dan liturgis. bahkan ternyata sekalipun kata2nya sudah ada, lebih susah lagi untuk membuat melodinya.

maka saya sungguh mensyukuri lagu yang terakhir saya buat ini, mengingat prosesnya yang singkat, hanya beberapa jam. yang lama ngetiknya hehehe.

lagu ini syairnya diambil dari Adoro Te Devote yang ditulis oleh St. Thomas Aquinas, sebuah ungkapan pujian kepada Allah yang tersembunyi/tersamar. di Puji Syukur ada 2 lagu yang menggunakan terjemahan Adoro Te Devote di nomor 557 dan 560, walaupun tidak mengambil semua syairnya. lagu ini bisa digunakan untuk mengiringi adorasi kepada Sakramen Mahakudus.

bisa didownload di sini, dan selamat menikmati.

Adoro te devote, latens Deitas,
Quæ sub his figuris vere latitas;
Tibi se cor meum totum subjicit,
Quia te contemplans totum deficit.
Visus, tactus, gustus in te fallitur,
Sed auditu solo tuto creditur.
Credo quidquid dixit Dei Filius;
Nil hoc verbo veritátis verius.
In cruce latebat sola Deitas,
At hic latet simul et Humanitas,
Ambo tamen credens atque confitens,
Peto quod petivit latro pœnitens.
Plagas, sicut Thomas, non intueor:
Deum tamen meum te confiteor.
Fac me tibi semper magis credere,
In te spem habere, te diligere.
O memoriale mortis Domini!
Panis vivus, vitam præstans homini!
Præsta meæ menti de te vívere,
Et te illi semper dulce sapere.
Pie Pelicane, Jesu Domine,
Me immundum munda tuo sanguine:
Cujus una stilla salvum facere
Totum mundum quit ab omni scelere.
Jesu, quem velatum nunc aspicio,
Oro, fiat illud quod tam sitio:
Ut te revelata cernens facie,
Visu sim beátus tuæ gloriæ. Amen

Pengikut